Kamis, 07 April 2011

Pernahkah Matahari Berjanji ?

Pernahkah matahari berjanji ?
Untuk keberadaannya setiap hari...
Membagikan sinarnya yang terik, hangat, dan menyilaukan
Yang menyumbangkan nafas - nafas kehidupan hingga kepada makhluk terkecil-Nya
Pernahkah matahari berjanji ?
Bahkan ilalangpun tahu jawabnya, 
Kisah matahari yang sangat luar biasa dalam kebisuan dan kesederhanaannya

***

Aku ingin menjadi seperti matahari yang tidak banyak menjanjikan berderet kalimat memabukkan.


Terlalu banyak berjanji hanya akan membuatmu terbang tinggi di awal cerita namun kemudian terhempas dalam amarah dan kecewa jika aku melanggarnya. Bukannya aku terlalu penakut dan pecundang untuk mengikrarkan sesuatu, aku hanya ingin menjaga perasaanmu.


Aku bukanlah seorang yang selalu bisa menjadi seperti yang kamu mau, aku juga bukan malaikat yang selalu mendampingi kemanapun kamu berada, dan aku bukan Tuhan yang selalu mengerti setiap bisik keinginan dan ketidaksukaanmu. 

Aku dengan segala kekurangan dan ketidaksmepurnaan ini, tidak akan berjanji apapun atas rasa yang telah mengakar. Cukuplah kau merasakannya dalam diamku, tatapku, dan senyumku bahwa aku akan selalu berusaha membahagiakanmu. Entah seberapa jauh jengkalann yang Ia berikan untuk memisahkan kita, bahkan aku tidak peduli.


Aku mencintaimu dengan  caraku yang sederhana; menyimpan namamu dalam setiap doaku, memanjatkan pinta terbaik untuk tiap hembus nafasmu, dengan atau tanpa aku...
Ya, aku hanya ingin kebahagiaanmu. Terdengar muluk mungkin, tapi rasa ini benar - benar telah mengajariku bahwa cinta akan mengantarkanmu pada harapan membahagiakan seorang yang kau cintai, bagaimanapun caranya dan entah akan sesakit apa. Aku tidak akan menyesal karena bahagiaku adalah bahagiamu, bahkan jika itu berarti aku harus meninggalkanmu.



-dedicated for my special one :) I miss you -

Tidak ada komentar:

Posting Komentar